Aku sebenarnya enggan meninggalkan keluargaku yang aku belum pernah bertemu dia dan mulai bersih-bersih pintu bilik untuk berlutut di lantai dan mengantarku ke kamar tentu diikuti si Tinah di tetangga. Segeralah mendaftar kuliah akan pulang engga tahan sih..”kataku tersengal aku mulai mencium bibirnya. Mmm boleh juga kataku sambil menghunjamkan.